Tuesday, May 15, 2012
Lebah Madu
Madu
merupakan bahan makanan alami yang tidak ada tandingannya dalam nilai gizinya.
Madu tersusun dari berbagai komponen kimia : Asam Organik. Terdiri dari
asam oksalat, asam sitrat, asam malat, asam tartatarat, asam laktat, yang punya
kemampuan membantu proses metabolime tubuh. Sedangkan asam laktat sendiri
bermanfaat mencegah dan penetral senyawa penyebeb tumor atau kanker yaitu
besifat karsinogenik, ini karena mengandung laktobasilin yang diketahui
menghambat proses pembentukan kanker dan zat berbahaya yang terkandung dalam
makanan yang dikonsumsi Enzim. Setidaknya terdiri dari 10 macam, diantaranya
lipase, peroksidase, amilase, diastinase, invertase,laktase, protease, oksidase
dll. Kesemuanya membantu dalam proses metabolisme dalam tubuh dengan mengurai makanan
yang masuk dalam tubuh menjadi lebih sederhana. Vitamin. Terdiri dari vitamin B
kompleks, C, K, H atau terdiri dari Riboflavin, niastin, thiamin, piridoksin,
asam askorbat, asam pantotenat. Vitamin tersebut sangat berguna sebagai bagian
dari enzim dan ko-ensim yang mengatur proses metabolisme, mempertahankan fungsi
jaringan tubuh, pembentukan sel baru, membantu pembentukan zat dalam tubuh.
Mineral. Berbagai mineral yang terkandung dalam madu diantaranya :
Belerang (S), Besi (Fe), Kalium (K), Natrium (Na), Kalsium (Ca), Magnesium
(Mg), Tembaga (Cu), Mangan (Mu), Klor (Cl), Fospor (P). Kandungan mineral ini
sangat bermanfaat dalam tubuh sebagai bahan pembentuk jaringan tubuh seperti
tulang dan gigi, rambut, kulit, sel darah merah, juga sebagai pertukaran nilai
pH cairan tubuh, membantu proses pembekuan darah, juga untuk kepekaan syaraf
dan pengerutan otot. Senyawa lain. Senyawa lain yang belum banyak diketahui
secara detail namun mampu sebagai perangsang biogenik, inhibitor, anti bakteri
dan anti jamur dan sebagai desinfektan Susu Lebah (Royal Jelly) Cairan seperti
susu, yang dihasilkan dari kelenjar saliva (ludah) lebah pekerja. Terdiri dari
20 macam asam amino dengan komposisi cyctine yang terbanyak, disusul lysine dan
arginine . Kandungan lain B Kompleks, dengan mutu yang terbaik yang berperan
mempercepat penyembuhan luka, luka membusuk (ganggren), herpes, infeksi akibat
radang, borok, dermatitis bahkan masuk angin. Juga dalam royal jelly terkandung
Vit A dan C.
Kandungan
acethylchlorine dalam royal Jelly dalam jumlah relatif banyak, sangat berperan
dalam berbagai fungsi faal tubuh, seperti merangsang sekresi adrenalin dan
berperan sebagai mediator kimia menghantar impuls syaraf. Dengan kemampuan ini
royal jelly mampu menstimulasi sekresi kelenjar dan penting sebagai tonikum
untuk system syaraf. Dalam penggunaannya untuk terapi, dosis yang dianjurkan
relatif kecil yaitu 25 – 50 mg,. Royal jelly juga bermanfaat untuk
menghindarkan kelelahan, mengurangi kadar kolesterol dalam darah juga bahan
kosmetik pengencang kulit.
Di dalam
Alqur’an disebutkan dalam surat An-Nahl : 68-69 “Dan Tuhanmu mewahyukan
kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu,
dan di tempat-tempat yang diibuat manusia". kemudian makanlah dari
tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan
(bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam
warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran
Tuhan) bagi orang-orang yang berfikir“ Apitherapy mengkombinasikan berbagai
macam produk lebah dan yang menyertainya yaitu, racun lebah (bee venom), madu
(honey), susu lebah (royal jelly), Propolis (perekat sarang lebah) dan sari
bunga (pollen). Berikut uraian kandungan kimia dan manfaat dari komponen
apitheray bagi kesehatan manusia: Racun Sengat Lebah (bee venom). Secara
keseluruhan racun sengat lebah terdiri dari sekitar 120 komponenen kimia aktif,
namun baru 40-an komponen yang sudah terdeteksi, diantaranya 11 peptida, 5
enzim, 3 amine, karbohidrat, lemak, dan asam amino. Peptida yang paling
berperan adalah melittin, apamin, Mast Cell Degranulating Peptida, dan
adolapin. Komponenen zat tersebut akan berfungsi sebagai anti radang, anti
jamur, anti bakteri, anti pyretic, serta merangsang hormon ACTH.
Hormon ACTH dapat merangsang cortex adrenal untuk memproduksi hormon kortison
lebih banyak Enzim utama dalam racun lebah adalah hyaluronidase dan fosfolipase
A. Hyaluronidase memecah cairan antar sel sehingga racun lebih cepat menyebar
di antara sel, sedangkan fosfolipase A merusak fosfolipid yang menyebabkan
kematian sel.
Ada beberapa manfaat madu bagi kehidupan, yaitu :
Thursday, May 10, 2012
PPL 1
Tugas PPL 1 UTS ku materi pertama ^_^
Media Pembelajaran Matematika (Flash)
Nyontek dikit ah . . . .
Subscribe to:
Posts (Atom)